TINGGINYA KEPEDULIAN MASYARAKAT UNTUK KORBAN BENCANA TANAH LAUT
Keterangan Gambar : M. Kusri saat ditemui di posko kabupaten GOR Pelaihari

TINGGINYA KEPEDULIAN MASYARAKAT UNTUK KORBAN BENCANA TANAH LAUT

Selama berstatus tanggap darurat bencana, Posko Induk Kabupaten yang terletak di GOR Pelaihari Berseri menjadi pusat penerimaan dan penyaluran logistik bantuan yang berasal dari para donatur dan Pemerintah Daerah. Bantuan yang diberikan dari masyarakat dan badan usaha yang cukup besar menggambarkan tingginya kepedulian yang diterima warga Tanah Laut.

"Rasa kepedulian mereka terhadap bencana ini cukup tinggi, dilihat kontribusi mereka terhadap bantuan logistik, dari wilayah Kabupaten Tanah Laut, dari Kabupaten tetangga, dari provinsi, dari pusat, sudah masuk di sini. Yang terlihat adalah beras, dari masyarakat sudah keluar 26 ton, dari pemerintah 20 ton, kepedulian masyarakat cukup tinggi," papar Muhammad Kusri selaku Kepala Pelaksana BPBD Tanah Laut saat ditemui di Posko Induk Kabupaten.

Dikatakan Kusri, Anggaran Pemerintah Daerah dari Belanja Tidak Terduga (BTT) digunakan jika stok bantuan dari masyarakat di Posko Induk sudah kekurangan. Berdasarkan keterangan Kusri, BTT  telah digunakan untuk pembelian beras, telur dan air mineral.

"BTT kita anggarkan untuk pembelian logistik sekitar 1 miliar lebih, tetapi kita baru menggunakan sekitar belum sampai setengah miliar," paparnya.

Lebih lanjut, Kusri juga menyampaikan bahwa penyaluran logistik terus dilakukan ke beberapa desa yang masih terendam banjir seperti Desa Handil Birayang,  Desa Handil Negara, Desa Kali Besar, Desa Benua Raya, dan Desa Bati-Bati. (Diskominfo Tala)

Bagikan halaman ini

Berita Lainnya