PEMKAB SIAPKAN SWAB TEST LEBIH BANYAK DARIPADA RAPID TEST
Keberadaan laboratorium uji hasil Swab Test di Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan (BBTKL) Banjarbaru kini semakin mempermudah Tanah Laut untuk mendapatkan hasil Swab Test lebih cepat. Maka dari itu kedepan kebijakan Pemkab Tala akan memperbanyak tindakan Swab Test daripada Rapid Test, bahkan kalau bisa Swab Test saja tanpa Rapid-Test, hal ini diungkapkan langsung Bupati Tanah Laut H. Sukamta di RSUD H Boejasin usai menghadiri pelepasan pasien asal Tanah Bumbu yang sembuh dari Covid-19, Sabtu (25/4).
"Kebijakan kita dalam waktu dekat ini akan mendata orang-orang dengan potensi besar terpapar Covid-19 dan akan langsung di Swab Test, tidak Rapid Test lagi agar ada kepastian. Dengan demikian mata rantai penyebaran Covid-19 bisa kita putus lebih cepat", ungkap Bupati.
Walau swab test jadi andalan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Bupati tetap menekankan bahwa langkah paling efektif memutus mata rantai penyebaran Covid-19 adalah dengan disiplin masyarakat mengikuti anjuran pemerintah.
"Yang paling penting tolong masyarakat disiplin ikuti himbauan pemerintah. Itu cara terbaik untuk memutus penyebaran Covid-19", tegas Bupati.
Sementara itu, Dinas Kesehatan Tanah Laut langsung menggelar pelatihan tenaga medis untuk Petugas Pengambilan Swab dan Petugas Surveilan (pengawas) di Aula Dinkes. Juru Bicara Tim Satgas Penanganan Covid-19 Tala Antonius Jaka saat dijumpai disela-sela pelatihan menerangkan pelatihan ini adalah persiapan bagi petugas pelaksana Swab Test yang direncanakan dimulai pada hari Senin mendatang.
"Kita libatkan semua Puskesmas (PKM) di Tanah Laut, dari RSUD KH Mansyur, dan petugas laboratorium kabupaten, total petugas yang disiapkan ada 43 orang yang akan bertugas sebagai tenaga laboratorium dan tenaga surveilan (pengawas). Sesuai instruksi Bupati, rencananya Senin kita sudah bisa mulai Swab Test bagi orang-orang yang memiliki resiko tinggi terpapar Covid-19", pungkas Jaka. (Diskominfo Tala)