PAKDE HERI TERBANTU OLEH PROGRAM GAPURA KAROMAH
Program Gerakan Peningkatan Usaha Rakyat Melalui Kredit Tanpa Bunga dan Rente bagi Ekonomi Lemah (Gapura Karomah) merupakan salah satu program unggulan dari Bupati dan Wakil Bupati Tanah Laut H. Sukamta - Abdi Rahman dalam visi misi pembangunan 2018—2023.
Pinjaman dengan bunga nol persen ini dalam rangka mendorong ekonomi rakyat atau penggiat Industri Kecil Menengah (IKM) yang ada di Kabupaten Tanah Laut.
Pakde Heri pedagang pentol goreng yang biasa mangkal di depan SMKN 1 Pelaihari dari Karang Taruna Jaya desa telaga ini adalah salah satu pedagang yang memanfaatkan program Gapura Karomah, saat ditemui Diskominfo, Selasa (25/02) dirinya mengungkapkan sangat terbantu sekali dan bersyukur dengan adanya program ini, pedagang kecil tidak merasa terbebani karena pinjamannya dengan bunga 0%.
"Dulu belum ada modal untuk menambah modal usaha dan Alhamdulilllah berkat adanya program Gapura Karomah ini sekarang usahanya bisa berjalan lagi", ujar Pakde Heri dengan perasaan lega.
Besar pinjaman Pakde Heri penjual pentol goreng keliling melalui program Gapura Karomah yang disalurkan melalui Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Tanah Laut ini sebesar 5 jt rupiah melalui Diskopdag Tanah Laut dari Kelompok Karang Taruna Jaya desa Telaga dengan anggota kelompoknya 11 orang.
Direktur Utama BPR Tanah Laut Suprapto saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (25/02) kepada Diskominfo mengatakan Gapura Karomah ini adalah program dari Bupati dan Wakil Bupati Tanah laut H. Sukamta - Abdi Rahman, dan BPR sebagai salah satu Perusahaan Daerah yang diberi tugas untuk mengoperasikan program ini.
Suprapto juga mengatakan antusiasme masyarakat terkait program ini sangat luar biasa besar terlihat dari pemohon yang sudah masuk hampir 1500 orang dengan total permohonan 11 milyar dengan perealisasiannya secara bertahap sesuai dengan anggaran tahun 2019-2020 dengan total 20 milyar.
Sementara itu Direktur Operasional BPR Tanah Laut Rinanto menyampaikan kredit yang sudah tersalurkan pada posisi tanggal 31 Desember 2019 sebesar Rp. 1.839.500.000, dan terhitung pencairan pada tanggal 31 Januari 2020 sebesar Rp. 3.179.500.000, kemudian terhitung sampai berita ini dibuat yang sudah tersalurkan total sebesar Rp. 4.525.500.000 yang terbagi dari 2 plafon kredit yaitu pinjaman dari 1-5juta sebesar Rp. 1.525.500.000 dan plafon kredit pinjaman 5 juta keatas sebesar 3 Milyar rupiah.
Bagi masyarakat pelaku usaha yang ingin mengajukan permohonan pinjaman bunga 0% ini harus tergabung melalui kelompok sesuai dengan penetapan 5 SKPD terkait yaitu Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan holtikultura, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Perdagangan, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, dan Dinas Perindustrian, dengan dilakukan survey nantinya oleh kelompok dan dinas terkait.
Adapun syaratnya yakni foto kopi Kartu Keluarga (KK),KTP,Surat Keterangan Usaha (SKU),selanjutnya berkas itu di kumpulkan oleh ketua kelompok. (Diskominfo Tala)