LOMBA CIPTA MENU SUMBER DAYA LOKAL SUMBER PANGANAN BERGIZI

LOMBA CIPTA MENU SUMBER DAYA LOKAL SUMBER PANGANAN BERGIZI

PELAIHARI - Panganan yang bergizi dan juga penuh inovasi dari bahan dasar hewani maupun nabati yang berasal dari lingkungan sekitar tempat tinggal akan menjadi primadona di hati keluarga. Hal ini yang mendasari Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Tanah Laut (Tala) bersama Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Tala menyelenggarakan lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) tingkat Kabupaten Tala. Kegiatan ini dilaksanakan di Balairung Tuntung Pandang Pelaihari pada Senin (25/10/2021).

 

Lomba yang diikuti oleh ibu-ibu PKK dari 11 kecamatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta mengubah pola konsumsi masyarakat Tala agar terpenuhinya B2SA terutama dalam lingkungan keluarga.

 

Selain itu, lomba ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat Tala pentingnya untuk mengkonsumsi pangan B2SA, serta mendorong kreativitas masyarakat dalam mengembangkan menu B2SA berbasis sumber daya lokal.

 

Bupati Tala yang diwakili oleh Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Akhmad Hairin saat memberikan sambutan sekaligus secara resmi membuka kegiatan tersebut, menyampaikan betapa pentingnya menu beragam dengan gizi dan nutrisi yang tercukupi untuk tubuh.

 

"Makanan itu harus ada vitaminnya, mineralnya, protein, lalu karbohidratnya sehingga yang terserap oleh tubuh seimbang sesuai kebutuhan dan takaran untuk tubuh kita," ujar Akhmad Hairin.

 

Selanjutnya Kepala DKPP Tala Rizayadi  menyampaikan ajang perlombaan ini diharapkan bisa sekaligus melakukan sosialisasi dalam pemanfaatan bahan-bahan dari lingkungan sekitar.

 

"Misalnya saja ikan, di Tala banyak sekali ikan-ikan lokal yang hari ini juga dimanfaatkan oleh para peserta sebagai bahan dasar olahan di Cipta Menu B2SA ini," ujar Rizayadi.

 

Sementara itu pemenang lomba Cipta Menu B2SA yang dimenangkan oleh Kecamatan Jorong yang menyabet juara satu ini berhasil membawa pulang uang tunai sebesar empat juta rupiah, dengan menu keluarga yang memanfaatkan tanaman kelakai sebagai pewarna alami olahan mie.

 

Sari Hijrianti Ketua PKK Kecamatan Jorong menuturkan tidak banyak orang tau tanaman kelakai dari keluarga pakis ini bisa dimanfaatkan menjadi pewarna alami untuk makanan, selain itu ia turut menyampaikan bukan hanya sebagai pewarna bahkan air rebusan tanaman kelakai ini dapat diolah sebagai kaldu yang tidak kalah gurih dengan kaldu sapi ataupun ayam.

 

"Sebelum mengikuti lomba ini tentunya kami harus menyiapkan ide dan tentunya bahan yang akan kami olah, alhamdulillah kami merasa senang sudah memenangkan lomba. Kedepannya kami akan mengangkat lagi bahan bahan lokal yang ada di Kecamatan Jorong," ujar Sari Hijriati. (Diskominfo Tala)

Bagikan halaman ini

Berita Lainnya