WISATA GAGAL, 17 WISATAWAN BAWA PULANG HASIL POSITIF SWAB ANTIGEN DARI PUSKESMAS BATAKAN

WISATA GAGAL, 17 WISATAWAN BAWA PULANG HASIL POSITIF SWAB ANTIGEN DARI PUSKESMAS BATAKAN

PANYIPATAN - Angka pasien positif Covid-19 di Tanah Laut (Tala) yang dirawat mulai mengalami penurunan sejak satu bulan lalu, kini menjadi 538 orang per 4 September 2021. Kendati demikian, tidak membuat Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Pemkab Tala) menurunkan intensitas melakukan sosialisasi pembatasan sosial dan peningkatan 3T (testing, tracing, treatment) dalam mendeteksi penyebaran Covid-19 berdasarkan Instruksi Bupati Tala Nomor 8 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Covid-19 di Tala.

Terbaru, sebanyak 25 orang rombongan wisatawan dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan dilakukan Swab Test Antigen oleh Tim Puskesmas Batakan didampingi Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Tala dan Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Panyipatan karena kedapatan masih nekat menerobos masuk tempat wisata untuk menginap di Pantai Batakan Baru pada Sabtu malam (4/9).

Setelah menunggu beberapa saat, disampaikan oleh Kepala Puskesmas Batakan, Wening Tri Ambaryani bahwa hasil Swab Test Antigen para rombongan menunjukkan hasil yang mengejutkan karena 68% dinyatakan positif.

“Dari 25 sampel yang kita periksa, ada 17 orang yang positif. Jadi kita lakukan edukasi terhadap semua penumpang. Selanjutnya terkait pasien yang positif kita koordinasikan ke Kepala Dinas Kesehatan Tala agar bisa disampaikan ke Kepala Dinas Kesehatan Hulu Sungai Selatan,” kata Wening Tri Ambaryani.

Setelah menerima hasil Swab Test Antigen, rombongan diminta untuk pulang ke daerahnya oleh Tim Satgas Penanganan Covid-19 Tala yang terdiri dari Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Tanah Laut (Satpol PP dan Damkar Tala), Polres Tanah Laut, Kodim 1009 Tanah Laut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tanah Laut (BPBD Tala), Dinas Perhubungan Tala dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Tala.

Sebelumnya, rombongan bis yang melintas secara diam-diam sempat dikejar sampai ke Desa Sungai Riam Kecamatan Pelaihari pada siang hari, kemudian digiring hingga pertigaan bundaran Angsau oleh Tim Satgas Penanganan Covid-19 Tala. Memanfaatkan kondisi cuaca hujan deras, secara sembunyi-sembunyi bis kembali menuju area Pantai Batakan Baru dan parkir di salah satu rumah warga dengan alasan mengunjungi keluarga.

Kepala Satpol PP dan Damkar Tala Muhammad Kusri menyayangkan sikap dari rombongan bis yang mencoba mengelabui para petugas agar tetap bisa berwisata di Pantai Batakan Baru. 

“Tadi pagi sudah kami arahkan untuk putar balik karena wisata di Tanah Laut tutup. Ternyata sore hari ada laporan dari masyarakat bahwa ada bis yang memasuki objek wisata Pantai Batakan Baru,” kata M. Kusri.

Kegiatan ini dilakukan sebagai penerapan Peraturan Bupati Tanah Laut No. 99 Tahun 2020 Tentang Protokol Kesehatan Covid-19 dan Pengenaan Sanksi Terhadap Pelanggaran Pelaksanaan Protokol Kesehatan Covid-19.  (Diskominfo Tala/RSD/RZ).

Bagikan halaman ini

Berita Lainnya