SERAHKAN HASIL PELAYANAN, BANTUAN DAN PENGHARGAAN, BUPATI JUGA DENGARKAN ASPIRASI WARGA DESA PANJARA
Kegiatan Manunggal Tuntung Pandang yang merupakan salah satu program unggulan Bupati H. Sukamta dan Wakil Bupati Abdi Rahman kembali di gelar. Perdana di tahun 2020 ini desa Panjaratan Kecamatan Pelaihari menjadi tempat tujuan kegiatan ini dan merupakan desa yang ke 33 selama kepemimpinan H. Sukamta-Abdi Rahman, Jum'at (17/1).
Tidak hanya beramah tamah dan merekatkan silaturahmi antara pejabat daerah dengan warganya, beberapa pelayanan dan penghargaan dari pemerintah kabupaten pun diserahkan agar masyarakat yang dikunjungi dalam program Manunggal Tuntung Pandang merasakan manfaat dan semakin termotivasi.
Hasil dari pelayanan instansi-instansi tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati H. Sukamta kepada perwakilan warga berupa Akte Kelahiran, Kartu Keluarga (KK), KTP, Kartu Induk Anak (KIA), dan BPJS Kesehatan dari pelayanan Disdukcapil dan DinSos Tanah Laut. Bank Kalsel dan Bank Mandiri turut menyerahkan bingkisan kepada Aparatur Desa Panjaratan.
Penyerahan selanjutnya dari Bupati yaitu piagam penghargaan program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) tahun 2019 kepada Kepala Desa Panjaratan, BKM Bangun Banua Desa Panjaratan, KSM Karya Kita Desa Panjaratan, KSM Sehat Desa Panjaratan, Lurah Sarang Halang, BKM Amanah Kel. Sarang Halang, KSM Omega Kel. Sarang Halang, KSM Karya Bersama Kel. Sarang Halang.
Bupati juga menyerahkan piagam penghargaan program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) tahun 2019 kepada Kepala Desa Panjaratan, Satlak Gawi Manuntung Desa Panjaratan dan KKM Gawi Manuntung Desa Panjaratan.
Penyerahan lainnya yaitu 30 paket sembako dari Tim Penggerak PKK Tanah Laut bekerjasama dengan Baznas Tanah Laut kepada masyarakat lansia dan kurang mampu di Desa Panjaratan. Penyerahan dilakukan oleh Ketua TP PKK Tanah Laut Hj. Nurul Hikmah Sukamta didampingi Ketua Persit Kartika Candra Kirana Novie Adi Yoga Susetyo dan Camat Pelaihari Dwi Anggriani.
Usai beberapa penyerahan, acara dilanjutkan dengan Sarasehan yaitu dialog tanya jawab dan diskusi antara masyarakat Desa Panjaratan dengan Bupati Tanah Laut H. Sukamta beserta jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten Tanah Laut.
Kesempatan menyampaikan aspirasi berupa pertanyaan dan permohonan langsung kepada Bupati Tanah Laut beserta jajaran tak disia-siakan oleh masyarakat Desa Panjaratan. Diantaranya adalah Arkani, salah satu takmir Mesjid Ar-Raudah Desa Panjaratan menyampaikan permohonan rehab Mesjid yang dikhawatirkan tergerus arus karena posisinya berdekatan dengan sungai.
"Mengingat Mesjid Ar-Raudah ini adalah salah satu Mesjid tertua di Tanah Laut, kami mohon dukungan Pak Bupati dan jajaran untuk rehab mesjid khususnya pada bagian pondasi yang berdekatan dengan sungai, khawatir bisa tergerus apabila tidak segera di tangani", ungkap Arkani.
Bupati Tanah Laut H. Sukamta bersama dengan Kepala Dinas PU Tanah Laut Ir. Agus Sektyaji yang turut hadir langsung merespon permohonan tersebut. Bupati meminta pihak desa untuk membuat proposal agar segera ditindak lanjuti. Senada dengan Bupati, Agus Sektyaji langsung mengajak takmir mesjid untuk memantau kondisi Mesjid.
"Secara teknis nanti kita lihat dulu, kita ukur kondisi tumbukan dan jenis konstruksi yang bisa diterapkan, selanjutnya kita hitung anggaran yang diperlukan. Setelah acara ini mari kita lihat langsung Pak", ajak Agus.
Beberapa aspirasi lain dalam acara Sarasehan Manunggal Tuntung Pandang di Desa Panjaratan pun terkumpul dan direspon langsung oleh Bupati maupun pejabat yang berkaitan langsung dengan apa yang dikeluhkan warga.(Diskominfo Tala)