PERHATIKAN KETERSEDIAAN PAKAN DAN NUTRISI UNTUK SAPI INDUKAN
Keterangan Gambar : Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan berkerjasama dengan Pemkab Tanah Laut melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Tanah Laut, kembali menggelar kegiatan Pelayanan Perbibitan, Kesehatan Hewan dan Pemeriksaan Kebuntingan di Desa Ketapang, Desa Sungai Bakar dan Desa Bajuin, Kecamatan Bajuin, Kamis (24/09).

PERHATIKAN KETERSEDIAAN PAKAN DAN NUTRISI UNTUK SAPI INDUKAN

Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan berkerjasama dengan Pemkab Tanah Laut melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Tanah Laut, kembali menggelar kegiatan Pelayanan Perbibitan, Kesehatan Hewan dan Pemeriksaan Kebuntingan di Desa Ketapang, Desa Sungai Bakar dan Desa Bajuin, Kecamatan Bajuin, Kamis (24/09).

Menyadari akan pentingnya kesehatan hewan bagi ternak sapi, para peternak di 3 Desa tersebut terlihat antusias berdatangan dengan membawa ternak sapinya ke lokasi pelayanan, terhitung ada lebih dari 100 ekoran sapi pada kegiatan pelayanan ini.

Kabid Perbibitan, Produksi dan Pakan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Tanah Laut Ferry Kusmana, yang hadir pada pelayanan ini menyampaikan bahwa dari kegiatan pelayanan yang sudah dilaksanakan, dapat menggambarkan betapa potensialnya untuk pengembangan peternakan terutama untuk ternak sapi di Kecamatan Bajuin.
Kemudian lanjut Ferry, para peternak sudah memahami peluang keuntungan jika berternak sapi, dengan pola pemeliharaan digembalakan disela tanaman sawit ataupun padang rumput untuk jenis sapi Bali dan jenis sapi Peranakan Ongole (PO). Sedangkan yang di pelihara dengan pola dipelihara dalam kandang intensif dengan menyediakan pakan bernutrisi tinggi untuk penggemukan kebanyakan Jenis Sapi Limousine dan Jenis Sapi Simmental.

Melalui kegiatan ini Ferry juga menghimbau kepada para peternak untuk terus memerhatikan ketersediaan pakan terutama pada Sapi Indukan yang sedang menjalani kehamilan, sejak dua bulan menjelang kelahiran dan dua bulan setelahnya harus diberikan pakan dalam jumlah yang lebih banyak dengan nutrisi yang lebih tinggi dari biasanya, agar membuat kualitas anakan lebih berkualitas, menjaga skor tubuh indukan tetap terjaga, memperpendek jarak kehamilan dan sapi akan dapat lebih cepat birahi kembali.

Sementara itu Handri Sulistiono, selaku Kepala Seksi Perbibitan Ternak Disnakkeswan Tanah Laut menyampaikan bahwa hari ini pihaknya melayani 198 ekor akseptor yang terdiri dari 27 ekor Sapi Jantan, 142 ekor Sapi Betina dan 29 anak sapi (pedet). Pemeriksaan Kebuntingan sejumlah 17 ekor, selain layanan pemeriksaan kesehatan hewan, dalam pelayanan ini juga dilakukan pemberian vitamin dan obat cacing pada ternak, sejumlah 95 ekor sapi diberikan obat cacing.

Pelaksanaan Pelayanan Perbibitan, Kesehatan Hewan dan Pemeriksaan Kebuntingan selain melibatkan para petugas dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Tanah Laut juga dibantu Petugas Insemininator, Penyuluh Pertanian Kec Bajuin serta para siswa magang dari SMK-SPP Negeri Pelaihari, yang tehnisnya dibagi dalam dua tim untuk melayani 7 titik kumpul.

Dijadwalkan untuk layanan berikutnya di Desa Ujung Batu Kecamatan Pelaihari pada Hari Kamis tanggal 1 Oktober 2020, dari pihak Disnakeswan mengharapkan kepada segenap peternak di desa tersebut memanfaatkan momen ini untuk membawa ternak sapinya agar diperiksa, dengan harapan kesehatan hewan ternak sapi dapat terpantau dengan baik. (Diskominfo Tala)

Bagikan halaman ini

Berita Lainnya