Optimalkan Pungutan Pajak, Bapenda Tala Latih Penilai Objek PBB-P2
Keterangan Gambar : kegiatan pelatihan kepada Penilai Objek PBB-P2

Optimalkan Pungutan Pajak, Bapenda Tala Latih Penilai Objek PBB-P2

Pelaihari - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Tanah Laut (Tala) memberikan pelatihan kepada Penilai Objek Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) sebagai upaya optimalisasi pungutan pajak terhadap objek-objek pajak di Tala.

“Kami berharap, pelatihan ini dapat memberikan pemahaman baru bagi para peserta tentang bagaimana seharusnya menentukan nilai terhadap objek pajak,” ucap Kepala Bapenda Tala, Rudi Ismanto pada Senin (11/12/2023).

Selain itu, kegiatan yang seluruh peserta berasal dari Bapenda Tala ini juga diharapkan berdampak terhadap peningkatan potensi pendapatan asli daerah (PAD). Mengingat, sejak kebijakan terhadap pungutan PBB-P2 menjadi kewenangan pemerintah daerah (pemda) pada 2013 sampai saat ini, masih banyak potensi PAD dari PBB-P2 yang belum optimal dilakukan pungutan.

“Kendalanya mulai dari data tidak valid hingga tidak adanya pembaruan terhadap Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) yang padahal tiap tahun terus mengalami peningkatan. Jadi, pelatihan ini benar-benar sangat dibutuhkan,” lanjut Kepala Bapenda.

Sementara itu, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Asisten I), H. Hairul Rijal menyebutkan, pajak memang masih menjadi sumber pendapatan yang diandalkan sampai saat ini.

“Pembiayaan pajak ini untuk pembangunan, infrastuktur, pelayanan kesehatan, dan lainnya,” ucap Asisten I yang mewakili Penjabat (Pj) Bupati Tala saat membuka kegiatan pelatihan tersebut di Aula Sinar Hotel Pelaihari pada Senin (11/12/2023).

Pelatihan yang berlangsung selama lima hari ini mennghadirkan narasumber langsung dari PKN STAN dan Widyaiswara Utama Balai Diklat Pajak. (Diskominfo Tala)

Bagikan halaman ini

Berita Lainnya