KEPALA DISHUB TALA HIMBAU MASYARAKAT TIDAK MUDIK DAN TIDAK BERWISATA
PELAIHARI - Mulai hari ini, beberapa posko akan aktif memantau para pegendara di sekitaran Kabupaten Tanah Laut. Keberadaan posko ini sebagai tindaklanjut arahan larangan mudik dari Pemerintah Pusat yang diterapkan pada Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Laut. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Perhubungan Tanah Laut Gentry Yuliantono pada Rabu (5/5) di ruang kerjanya.
Beberapa posko terpadu disebutkan hadir di beberapa wilayah.
“Ada di pertigaan Bentok (Kecamatan Bati-Bati) dan Sungai Cuka (Kecamatan Kintap),” ujarya.
Pemantauan secara acak dijelaskannya akan dilakukan pada berbagai macam kendaraan.
“Tidak satu persatu, tapi acak pengambilan sampelnya. Ada Bis, kita pilih, kita berikan rapid antigen, kita kerjasama dengan Dinas Kesehatan," ujar Gentry.
Ketiadaan penyekatan di Tanah Laut juga dijelaskan Gentry karena sudah adanya penyekatan di Provinsi.
“Sudah ada penyekatan yang ketat di Provinsi, Insyaallah di sini aman,” ucapnya.
Adanya risiko peningkatan kunjungan wisata lokal karena terbitnya larangan mudik, Gentry juga mengungkapkan posko gabungan juga akan hadir pada H-1 sampai H+6 lebaran di lokasi wisata Pantai Takisung dan Pantai Batakan.
Beberapa razia sejak H-6 lebaran juga akan terus dilakukan oleh Dinas Perhubungan bersama tim razia gabungan lainnya.
"Razia ini untuk mencegah kecelakaan, untuk peringatan protokol kesehatan, sekaligus untuk mengurangi keinginan mudik," sebut Gentry.
Kepada masyarakat Tanah Laut, Gentry turut menghimbau tegas untuk tidak mudik.
“Tidak usah mudik dulu, utamakan keluarga di rumah utamakan kesehatan keluarga di rumah, tidak usah berwisata dulu, hindari kerumunan, kalau bisa di rumah saja,” himbaunya. (Diskominfo Tala/RZ/RSD)