10 Ribu Sertifikat PTSL Jadi Alasan Menteri ATR/BPN Rela Terbang ke Tala

10 Ribu Sertifikat PTSL Jadi Alasan Menteri ATR/BPN Rela Terbang ke Tala

PELAIHARI - Sebanyak 10 ribu sertifikat hak atas tanah bagi masyarakat Tanah Laut (Tala) dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang mendapat suntikan biaya langsung dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tala menjadi alasan tersendiri bagi Menteri Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Republik Indonesia (RI), Hadi Tjahjanto rela menyiapkan jadwal khusus terbang berkunjung ke Bumi Tuntung Pandang julukan Tala.

Alasan ini ia ungkap saat menghadiri dan berkesempatan langsung menyerahkan sertifikat tersebut kepada perwakilan masyarakat Tala pada Puncak Peringatan Hari Jadi (Harjad) ke-57 Tala tahun 2022 di Halaman Kantor Bupati, Senin (5/12/2022) sore.

"Bupati Tala bersama anggota DPR RI telah mendatangi kantor saya di Jakarta untuk mengundang saya berhadir pada puncak peringatan harjad ini. Mereka ingin saya menyerahkan 10 ribu sertifikat PTSL kepada masyarakat. Saya tegaskan saat itu, saya akan berhadir," ucap mantan Panglima TNI tersebut disambut riuh seluruh tamu undangan dan masyarakat penerima sertifikat yang berhadir.

Hadi sangat mengapresiasi upaya Pemkab Tala dalam mendukung program nasional ini. Dirinya bahkan takjub saat mendengar laporan Bupati Tala, H. M. Sukamta bahwa pada 2023 nanti akan kembali menganggarkan sebanyak 15 ribu sertifikat dari PTSL ini yang akan dibagikan.

"Saat ini saja persentase tanah yang terdaftar di Tala sudah menyentuh angka 73 persen. Dengan target yang ada pada 2023, paling tidak bupati bersama wakil dapat menyelesaikan hingga 90 persen sebelum masa kepemimpinan berakhir pada september nanti," sambung Hadi.

Pak menteri pun melanjutkan, bila pada akhirnya mampu menuntaskan hingga 100 persen, Tala menjadi kabupaten lengkap dalam hal penyelesaian sertifikat hak atas tanah.

"Saya yakin bila sudah 100 persen, mafia tanah tidak akan berani mengganggu Tala. Rakyat pasti gebukin itu, apalagi hari ini Pak Danrem 101/Antasari dan dari Polda Kalsel berhadir. Pasti takut ini mafia tanah ke Tala," ucap Hadi dengan tegas.

Pada kesempatan ini, selain menyerahkan sertifikat hak atas tanah dari program PTSL kepada perwakilan masyarakat, Menteri ATR/BPN RI juga turut memeberikan penghargaan kepada Pemkab Tala atas dukungan dalam pelaksanaan program PTSL ini. Bahkan, Menteri pun juga meminta masyarakat yang berhadir agar menunjukan bukti bahwa mereka telah menerima sertifkat tersebut. (Diskominfo Tala)

Bagikan halaman ini

Berita Lainnya